Luhut Sebut Prabowo Akan Gelar Rapat Mitigasi Dampak Pilpres AS
Ketua Dewan Ekonomi Nasional, Luhut Binsar Pandjaitan, mengatakan bahwa Presiden Prabowo akan segera mengadakan rapat untuk membahas antisipasi dampak dari Pemilihan Presiden Amerika Serikat tahun 2024. Rapat tersebut rencananya akan dilaksanakan pada Selasa sore ini. “Ya, nanti sore akan ada rapat. Sore ini,” ujar Luhut di Istana, Jakarta, pada hari Selasa.
Luhut tidak memberikan banyak informasi mengenai rapat tersebut bersama Prabowo. Dia hanya menyebut bahwa sedang menyiapkan laporan yang akan segera diselesaikan pada siang hari. “Nanti siang laporan akan selesai,” katanya.
Amerika Serikat masih menjadi negara adikuasa yang memiliki pengaruh besar di tingkat global. Menurut Kompas.id pada Senin, bagi negara-negara lain, terutama di kawasan Asia Tenggara, pemimpin yang terpilih di AS akan memberikan dampak yang signifikan, walaupun akan dipengaruhi oleh dinamika hubungan dengan China.
Zack Cooper, seorang senior fellow dari lembaga pemikir American Enterprise Institute di Washington DC, menyatakan bahwa sejumlah negara akan tetap berusaha untuk menjalin kerja sama dengan Amerika Serikat, tidak peduli siapa presidennya. “Anda akan menjalin hubungan baik dengan AS karena ada kepentingan pada AS sebagai kekuatan penyeimbang. Biden telah melakukannya. Trump juga akan melakukannya, begitu pula Harris,” kata Cooper dalam pertemuan dengan wartawan Asia Tenggara dalam program Tur Reporter AS-ASEAN atas undangan Misi AS untuk ASEAN.
Cooper juga menyoroti hubungan Indonesia dengan AS, serta negara-negara lain seperti Malaysia, Brunei Darussalam, dan Singapura. Dia menganggap sulit bagi negara-negara tersebut untuk menjalin hubungan yang baik dengan AS tanpa adanya gencatan senjata di Gaza dan Lebanon. “Saya pikir, hal ini yang membuat berhubungan dengan Trump cukup sulit,” ujar Cooper. “Indonesia khususnya berharap pada investasi perdagangan. Saya benar-benar khawatir, jika Trump terpilih dan menetapkan tarif global 10 persen, itu akan mengirim pesan yang buruk kepada Indonesia tentang kemauan AS untuk memperdalam hubungan perdagangan,” tambahnya.